Mustofa Nahrawardaya: Mewaspadai Gerakan Teroris Gereja Injili di Indonesia
SatuNusaNews – Pengamat terorisme yang juga Ketua Majelis Pustaka & Informasi PP Muhammadiyah dan Presiden Forum Satu Nusa, juga Aktivis Media Sosial Mustofa Nahrawardaya menulis di akun twitternya terkait dengan aksi terorisme yang dilakukan oleh Jemaat Gereja Injili di Indonesia (GIDI) di Tolikara.
Berikut kami tampilkan kicauannya di linimasanya:
HANYA MENGINGATKAN, yg dibakar itu MASJID. Bukan Mushola/Langgar/Gereja. pic.twitter.com/4eBIUztHgC
-
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:01:02 WIB
KEBIADABAN kelompok garis keras Gereja Injili di Indonesia (GIDI) bisa dikategorikan sbg bibit Radikalisme & Terorisme. Waspadalah. -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:02:34 WIB
TOLONG jika ada bangunan yang dipakai sebagai aktifitas Gereja Injili Di Indonesia), harus diawasi karena berpotensi dipakai sarang teror. -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:03:31 WIB
KEWASPADAAN terhadap tempat-tempat yang diduga sebagai sarang teror seperti Gereja Injili Di Indonesia (GIDI), sangat mendesak dilakukan. -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:05:18 WIB
JIKA ada rumah, bangunan atau ruangan memasang logo2 Gereja Injili Di Indonesia (GIDI), harap dilaporkan Polisi. pic.twitter.com/5GiWxEtBAy -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:07:16 WIB
GIDI terbukti telah membakar aset Umat Islam di Papua, bahkan meluluh-lantakkannya hingga rata dengan tanah. Waspadailah Gerakan Teroris. -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:09:30 WIB
DARI Kasus Pembakaran dan peluluhlantakan aset Islam di Papua, dikhawatirkan meningkat ke skala lebih besar jika GIDI dibiarkan berkembang. -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:11:41 WIB
U/ antisipasi, silahkan laporkan terbuka data alamat/lokasi bangunan atau gerombolan yang diduga anggota Gereja Injili Di Indonesia (GIDI). -
MUSTOFA NAHRAWARDAYA @MustofaNahra 19/07/2015 16:13:35 WIB
GEROMBOLAN Gereja Injili Di Indonesia (GIDI), jika tidak distop dari sekarang, sangat berpotensi menjadi kel teroris yang membahayakan. Tks